Bahasa inggris
Spanyol
Rusia
Portugis
Italia
Arab
Perancis
Korea
Jerman
Turki
Orang Vietnam
Belanda
Polandia
Melayu
ThaiPerkenalan
Natrium Tripolifosfat(STPP)adalah bahan pendispersi dan deflokulan yang banyak digunakan dalam produksi ubin keramik.Ini memainkan peran penting dalam mengoptimalkan sifat-sifat bubur keramik,meningkatkan kemampuan kerja,dan meningkatkan kualitas akhir produk keramik.
Pemanfaatan STPP dalam Produksi Keramik
Dispersan dan Deflokulan: STPP membantu menyebarkan partikel keramik secara merata dalam bubur,mengurangi viskositas dan meningkatkan fluiditas.
Pengurangan Air: Ini menurunkan kebutuhan air dalam slip keramik,mengurangi waktu pengeringan dan konsumsi energi.
Pencegahan Sedimentasi Keras: STPP mencegah partikel padat mengendap di dasar tangki penyimpanan.
Peningkatan Sifat Mekanik: Ini meningkatkan kekuatan dan kehalusan produk keramik akhir.
Stabilitas Glasir yang Ditingkatkan: STPP juga digunakan dalam glasir keramik untuk meningkatkan stabilitas dan konsistensi.
Prinsip Kerja STPP pada Keramik
STPP bekerja dengan cara menyebarkan tanah liat dan partikel padat lainnya melalui tolakan elektrostatik.Ketika ditambahkan ke slip keramik,STPP terionisasi menjadi ion natrium dan fosfat.Ion fosfat teradsorpsi pada permukaan partikel keramik,menciptakan muatan negatif yang mencegah penggumpalan dan meningkatkan suspensi yang stabil.Tindakan ini mengurangi viskositas,membuat slip lebih mudah dipompa dan diproses sambil memastikan keseragaman dalam pembentukan keramik.
Dosis STPP dalam Produksi Keramik
Dosis optimal STPP tergantung pada komposisi spesifik badan keramik dan sifat slip.Umumnya,dosis yang dianjurkan adalah:
Badan Keramik Slip: 0.1%–0.5%dari berat kering bahan baku
Persiapan Glasir: 0.05%–0.2%dari total formulasi glasir
Penggunaan STPP yang berlebihan dapat menyebabkan-penyebaran,menyebabkan kerusakan seperti retak atau berkurangnya kekuatan hijau.
Bahan Lain dalam Produksi Ubin Keramik
Bahan baku utama yang digunakan dalam pembuatan ubin keramik meliputi::
| Bahan | Fungsi | Dosis Umum(%) |
|---|---|---|
| Tanah liat&Kaolin | Memberikan plastisitas dan struktur | 30%–50% |
| Feldspar | Bertindak sebagai fluks untuk menurunkan suhu sintering | 10%–25% |
| Kuarsa(Silika) | Meningkatkan kekerasan dan kekuatan | 15%–30% |
| Kalsium Karbonat | Mengurangi penyusutan dan meningkatkan keputihan | 5%–15% |
| Natrium Tripolifosfat(STPP) | Zat yang bersifat dispersan,mengurangi viskositas,dan meningkatkan kemampuan kerja | 0.1%–0.5% |
| Pengikat(cmc,PVA) | Meningkatkan kekuatan hijau dan sifat pengikatan | 0.2%–1.0% |
| Aditif Lainnya | Pewarna,zat deflokulan,atau penambah properti khusus | Variabel |
Kesimpulan
Natrium Tripolifosfat(STPP)memainkan peran penting dalam produksi keramik,terutama dalam mengoptimalkan formulasi slip dan glasir.Dengan bertindak sebagai dispersan dan deflokulan,STPP meningkatkan efisiensi pemrosesan,meningkatkan kualitas produk akhir,dan mengurangi biaya produksi.Namun,Kontrol dosis yang cermat diperlukan untuk menghindari kelebihan dosis-dispersi dan memastikan kinerja terbaik dalam pembuatan ubin keramik.
